70 Mahasiswa Kenya Tewas dalam Serangan di Universitas

Kelompok Al-Shabab (Ilustrasi)   
Garissa, Mediawarga.info- Penyerangan kelompok militan Al-Shabab di universitas Kenya menewaskan 70 mahasiswa. Ada 79 orang yang dilaporkan terluka.

Para penyerang bertopeng menembak para mahasiswa juga melemparkan granat di kampus yang terletak di Garissa. Penyerangan berlangsung selama 13 jam.

Tentara Kenya lantas menyerbu para kelompok militan di areal kampus. Terdengar bunyi tembakan dan ledakan. "Kami menyapu daerah itu," kata Menteri Dalam Negeri Kenya Joseph Nkaiserry seperti dilansir AFP, Jumat (3/4/2015).

Nkaiserry menyebut peristiwa ini menjadi serangan paling mematikan di Kenya sejak pemboman Kedubes AS di Nairobi tahun 1998. Saat itu 213 orang tewas.

Dilaporkan Antaranews.com, pria-pria bersenjata bertopeng mulai melakukan serangan pada dini hari. Mereka meledakkan granat-granat untuk membuka pintu gerbang universitas, yang berada di kota timur laut Garissa, sebelum menyerang para mahasiswa yang sedang tidur. Garissa sendiri terletak di dekat perbatasan dengan Somalia, negara yang hancur karena perang. 

Sementara itu juru bicara kelompok Al-Shabab, Sheikh Ali Mohamud Rage kepada AFP mengatakan kelompoknya menyandera mahasiswa non muslim. Kelompok ini memang punya misi membunuh orang yang menentang Shebab. 

Kenya mengalami rangkaian serangan granat dan senjata, yang kerap dituduh dilakukan para simpatisan kelompok Shebab dan kadang-kadang menargetkan polisi, sejak tentara masuk ke Somalia selatan pada 2011 untuk menyerang markas-markas Islamis.  (Detik/Antara)

Posting Komentar

0 Komentar